Apakah kamu baru saja membeli HP OPPO dan ingin memastikan keasliannya? Jangan khawatir, ada beberapa cara mudah untuk mengecek apakah HP OPPO yang kamu miliki asli atau palsu.
Cara paling mudah dan cepat untuk memeriksa keaslian HP OPPO adalah dengan mengecek nomor IMEI melalui situs resmi OPPO.
Nomor IMEI adalah kode unik yang dimiliki setiap ponsel. Kamu bisa mendapatkan nomor IMEI HP OPPO dengan cara memasukkan kode *#06# di aplikasi telepon.
Setelah itu, masukkan nomor tersebut di halaman Cek Garansi OPPO untuk mengetahui status keaslian dan garansi produk.
Selain itu, kamu juga bisa memeriksa keaslian HP OPPO dengan memperhatikan ciri-ciri fisiknya. Mulai dari kemasan, logo, hingga kualitas tampilan layar.
Jika kamu masih ragu, kamu bisa membawa HP OPPO ke service center resmi untuk mendapatkan konfirmasi lebih lanjut.
Memeriksa IMEI dan Autentikasi Perangkat
IMEI adalah kode unik yang bisa membantu kamu memastikan keaslian HP OPPO. Ada beberapa cara mudah untuk mengecek dan memverifikasi IMEI perangkat OPPO kamu.
Menggunakan Kode Dial untuk Memeriksa IMEI
Cara termudah untuk melihat IMEI HP OPPO kamu adalah:
- Buka aplikasi telepon
- Ketik *#06#
- Tekan tombol panggil
Layar akan menampilkan nomor IMEI perangkat kamu. IMEI biasanya terdiri dari 15 angka. Catat nomor ini dengan hati-hati.
Kamu juga bisa menemukan IMEI di:
- Kotak kemasan HP
- Belakang baterai (untuk model lama)
- Pengaturan > Tentang ponsel > Status
Pastikan nomor IMEI di semua tempat itu sama. Jika berbeda, itu tanda HP mungkin palsu.
Verifikasi IMEI Melalui Situs Resmi OPPO
Setelah mendapatkan nomor IMEI, kamu bisa mengecek keasliannya di situs resmi OPPO:
- Buka situs oppo.com/id
- Pilih menu “Dukungan”
- Klik “Verifikasi Garansi”
- Masukkan nomor IMEI
- Klik “Verifikasi”
Situs akan menampilkan informasi tentang HP kamu seperti model, tanggal pembelian, dan status garansi. Jika informasi muncul, berarti HP kamu asli.
Jika situs tidak mengenali IMEI, ada kemungkinan HP kamu palsu atau tidak resmi dijual di Indonesia.
Menjalankan Uji Hardware via Engineer Mode
Engineer Mode adalah fitur tersembunyi yang bisa menguji komponen HP OPPO:
- Buka aplikasi telepon
- Ketik *#808#
- Pilih “Hardware Test”
Kamu bisa mengecek fungsi layar sentuh, kamera, speaker, dan lainnya. HP asli biasanya lolos semua tes ini.
Perhatikan juga kualitas build HP. HP asli terasa kokoh dan mulus. Jika ada bagian yang longgar atau tampak murah, itu bisa jadi tanda HP palsu.
Analisis Spesifikasi dan Kondisi Fisik
Untuk memastikan keaslian HP OPPO, kamu perlu memeriksa spesifikasi dan kondisi fisiknya dengan teliti. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan:
Membandingkan Spesifikasi Menggunakan Aplikasi
Aplikasi benchmark bisa membantu kamu mengecek spesifikasi HP OPPO dengan mudah. Berikut langkah-langkahnya:
- Unduh aplikasi CPU-Z atau AnTuTu Benchmark dari Play Store
- Buka aplikasi dan jalankan tes benchmark
- Bandingkan hasil tes dengan spesifikasi resmi di situs OPPO
Perhatikan detail seperti:
- Tipe prosesor dan kecepatan
- Kapasitas RAM dan penyimpanan internal
- Resolusi layar
- Versi Android dan ColorOS
Jika hasilnya berbeda jauh, kemungkinan HP tersebut palsu.
Pemeriksaan Kondisi Fisik dan Kualitas Bahan
Cek kondisi fisik HP OPPO dengan seksama:
- Perhatikan kualitas bahan body – HP asli menggunakan material premium
- Cek kecerahan dan kejernihan layar
- Pastikan logo OPPO terlihat jelas dan presisi
- Periksa port USB, speaker, dan tombol-tombol fisik
HP OPPO asli memiliki build quality yang baik. Jika terasa murahan atau ada bagian yang longgar, bisa jadi itu adalah HP palsu.
Uji juga kualitas kamera:
- Ambil beberapa foto dengan kamera depan dan belakang
- Bandingkan hasil fotonya dengan contoh foto dari HP OPPO asli
Melihat Menu About Ponsel di Pengaturan
Cara termudah mengecek spesifikasi adalah lewat menu About Phone:
- Buka menu Settings/Pengaturan
- Pilih opsi About Phone/Tentang Ponsel
- Cek detail seperti: Nomor model, Versi Android dan ColorOS, Kapasitas penyimpanan, Status garansi.
Pastikan informasinya sesuai dengan spesifikasi resmi HP OPPO yang kamu beli. Jika ada perbedaan, sebaiknya kamu cek kembali bukti pembelian dan kartu garansinya.